ip address, subnet mask, network id, host id | Error Code | be a true student

Pages

Subscribe:
No.ProdukBeli
1. Beli... klik di sini

Kamis, 21 Maret 2013

ip address, subnet mask, network id, host id

IP versi 4

Dalam kali ini kita akan menganalisis IP V 4 dalam ip ada beberapa istilah yaitu , IP Address, subnet mask, default gateway, DHCP Server, DNS server, Network ID, Host ID.
IP Address adalah alamat yang didapat oleh client dari server untuk dapat terhubung dan melakukan hubungan antra client dengan server dan client lainnya yang terhubung dengan server yang mana network id nya sama. Contoh IP adalah 192.168.21.129 dalam binnernya adalah 11000000.10101000.00010101.10000001.

Biasanya terdapat penulisan ip address 192.168.21.129/25. Ini berarti 25 itu menunjukkan network ID dan dapat menentukan banyaknya client yang dapat masuk dengan network id tersebut. Perhitungannya adalah jumlah dari berapa banyak angka biner dari kiri kalo contoh di atas adalah /25 berarti dihitung banyak biner dari kiri ke kanan sampai ke 25 setelah itu adalah sisanya 11000000.10101000.00010101.10000001. angka yang berwarna merah menunjukkan jumlah dari 25 tersebut. Sisanya adalah jumlah client yang dapa ditampung oleh server tersebut. Dalm hal ini berarti sisa bilangan binernya adalah sebanya 7 berarti 2^7 kombinasi client atau sama dengan 128 client dikurangi network sama broadcast.

Default gateway adalah gerbang yang harus dilewati ketika salah satu client mengakses jaringan luar.
DHCP server adalah pembagi IP address.

Subnet mask menunjukkan berapa banyak client yang dapat ditampung misalnya 255.255.255.0 berarti yang dapat ditampung adalah 2^8 client atau sebanyak 255 client. Misalnya lagi 255.255.0.0 berarti ada sebanya 2^16 kombinasi client yang dapat ditampung.

DNS (Domain Name Server) adalah merupakan alamat dari server yang memberikan layanan. Biasanya DNS ini ada di domain web.

Network ID adalah angka IP Address yang sama antara client satu dengan client yang lainnya agar bisa saling berhubungan. cara untuk mengetahui network id adalah dengan cara IP(binary) AND  Subnet Mask hasilnya adalah NETWORK ID. Misalnya : ipnya 192.168.21.129 dan subnet masknya adalah 255.255.255.0
Maka network ID adalah 192.168.21.129(jadikan biner) AND 255.255.255.0 (jadikan biner) hasilya adalag
IP                      :11000000.10101000.00010101.10000001
Subnet mask      :11111111.11111111.11111111.00000000  AND
Network ID        :11000000.10101000.00010101.00000000 (192.168.21.0)
Jadi network id itu ditentukan oleh subnet masknya    
  
Selain network id ada lagi satu yaitu HOST ID adalah yang dapat menunjukkan berapa client yang dapat masuk pada jaringan tersebut. Untuk mengetahui host ID caranya adalah IP(binary) XOR Subnet Mask hasilnya adalah HOST ID. Misalnya : ipnya 192.168.21.129 dan subnet masknya adalah 255.255.255.0.
Atau dapat di hitung 2^y -2 dimana y adalah jumlah angka 0 yang ada di subnet mask. Kalo dalam hal ini adalah 8 berarti 2^8 = 255-2 = 253. Dimana dikurangi network dan broadcast ID

2 komentar: