Jaringan Komputer | Error Code | be a true student

Pages

Subscribe:
No.ProdukBeli
1. Beli... klik di sini
Tampilkan postingan dengan label Jaringan Komputer. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Jaringan Komputer. Tampilkan semua postingan

Minggu, 28 September 2014

Perintah-perintah dasar Linux

Sistem operasi merupakan hal yang paling vital pada suatu sistem komputer, jika sebuah konfigurasi sistem komputer tidak ada sistem operasi maka tidak akan jalan. Pada hakikatnya sistem operasi merupakan perangkat lunak yang bekerja mengatur resource dan interface antara brainware dengan hardware. Dengan sistem operasi kite dimudahkan untuk memasang aplikasi-aplikasi utilitis maupun aplikasi service. Ada beberapa macam sistem operasi sesuai kebutuhannya sistem operas untuk networking seperti router dan switch, sistem operasi untuk webservice dll. silahkan kunjungi di sini  Jenis-Jenis sistem operasi jaringan
Salah satu hal yang perlu diperhatikan pertama kali adalah user interface, Linux menyediakan bebrapa interface untuk memudahkan user atau admin jaringan dalam mengkonfigurasi sistem yang dibuat. interface tersebut ada yang berupa Grahical UI (GUI) dan ada yang Command Line Interface (CLI). 
Pada kali ini saya akan fokus pada perintah CLI untuk yang GUI saya kira sudah lebih mudah silahkan di lihat di sini 
Ada beberapa perintah-perintah dasar linux. Yang namanya perintah dasar adalah perintah yang sangat dasar dan dapat berjalan disemua distro linux.
  1. man 
    perintah untuk menampilkan manual dari suatu perintah. Cara untuk menggunakannya adalah dengan mengetikkan mandiikuti dengan perintah yang ingin kita ketahui manual pemakaiannya.
    contoh : man ls
  2. apt-get install
    untuk menginstall aplikasi di linux, sebagian keluarga linux yang menggunakan  adalah debian dan turunannya. Contoh untuk menginstall aplikasi apache
    contoh : apt-get install apache2
  3. apt-get updateUntuk mengecek pembaruan dari aplikasi yang terinstall di linux
    contoh : apt-get update
  4. apt-get upgrade
    Untuk memperbarui aplikasi di linux, biasanya digunakan setelah apt-get update
    contoh : apt-get upgrade
  5. cat
    untuk menampilkan isi dari sebuah file di layar. Missalkita menampilkan file yang berada di direktori home dibawah user very.
    contoh : cat /home/roziq/coba.txt
  6. cd
    untuk membuka folder atau direktori tertentu. Missal kita hendak membuka direktori very yang berada di bawah direktori home
    contoh : cd /home/roziq
  7. cd ..
    untuk menutup direktori yang dibuka menggunakan perintah cd tadi dan ingin menuju direktori diatasnya
    contoh : root:~/home/roziq#cd ..
  8. cp
    untuk mengcopy file atau folder. Missal kita hendak mengcopy file yang berada di /home/roziq/coba.txt menuju /home/
    contoh : KangPhery:~#cp /home/very/coba.txt /home/ Maksud dari perintah diatas bahwa file coba.txt akan dicopy ke direktori /home. Antara /home/very/coba.txt dan /home/ terdapat spasi dalam penulisan perintah ini. Perintah diatas digunakan untuk mengcopy file sedangkan jika kita hendak mengcopy folder perintahnya adalah:
    KangPhery:~#cp -r /home/very/ /var/www/
  9. halt
    perintah ini hanya bisa dijalankan oleh super useratau Anda harus login sebagai root. Perintah ini untuk memberitahu kernel supaya mematikan sistem atau shutdown
    contoh : KangPhery:~#halt
  10. reboot
    perintah ini digunakan untuk restart system
    contoh : KangPhery:~#reboot
  11.  ls
    untuk menampilkan isi dari sebuah direktori seperti perintah dir di DOS. Anda dapat menggunakan beberapa option yang disediakan untuk mengatur tampilannya dilayar. Bila Anda menjalankan perintah ini tanpa option maka akan ditampilkan seluruh file nonhidden (filetanpa awalan tanda titik) secara alphabet dan secara melebar mengisi kolom layar. Option -la artinya menampilkan seluruh file/all termasuk file hidden(file dengan awalan tanda titik) dengan format panjang
    KangPhery:~$ls
    Jika kita ingin menampilkan juga ijin aksesnya bisa digunakan perintah:
    KangPhery:~$ls –l
  12. mkdir
    perintah untuk membuat folder atau direktori
    KangPhery:~$mkdir very
  13. mv
    untuk memindahkan file dari satu lokasi ke lokasi yang lain. Bila argumen yang kedua berupa sebuah  direktori maka mv akan memindahkan file ke direktori tersebut. Bila kedua argumen berupa file maka nama file pertama akan menimpa file kedua. Akan terjadi kesalahan bila Anda memasukkan lebih dari dua argumen  kecuali argumen terakhir berupa sebuah direktori
    contoh : KangPhery:~#mv coba.txt
  14. nano 
    salah satu editor di linux, seperti halnya notepad di windows. Contoh untuk mengedit suatu file
    KangPhery:~#nano /etc/network/interfaces
  15. pico
    sama seperti nano, Untuk menyimpan hasil edit suatu file dari perintah nano dan pico diatas bisa Menggunakan ctrl +x  kemudian tekan y dan dilanjutkan enter
  16. pwd
    singkatan dari Print working directory yang digunakan untuk menampilkan nama direktori  dimana Anda saat itu sedang berada
    KangPhery:~$pwd
  17. rm atau remove
    digunakan untuk menghapus file. Secara default, tidak menghapus direktori. Contoh
    KangPhery:~$rm /home/very/coba.txt
    Perintah diatas digunakan untuk menghapus file jika menginginkan menghapus folder yang ada isinya  perintahnya adalah:
    KangPhery:~$rm -r /home/very/
  18. rmdir atau remove directory(ies)
    digunakan menghapus direktori, apabila kosong
    KangPhery:~$rmdir /home/very/ 
  19. su
    untuk login sementara sebagai user lain. Bila user ID tidakdisertakan maka 3ember3r menganggap Anda ingin login sementara sebagai super user atau root. Bila Anda bukan root dan user lain itu Memiliki  password maka Anda harus memasukkan passwordnya denganbenar. Tapi bila Anda adalah root maka Anda  dapat login sebagai user lain tanpa perlu mengetahui password user tersebut.
    KangPhery:~$su
    Setelah mengetikan perintah diatas maka kita diminta memasukanpassword root
  20. sudo su
    perintah untuk login sebagai super user atau root,bedanya dengan perintah su adalah, bahwa sudo su login ke root menggunakan password dari user biasa. Missal user kita bernama very
    contoh :
    very@KangPhery:~$sudo suSetelah mengetikan perintah diatas maka kita diminta memasukanpassword user very
Untuk perintah-perintah advance bisa di lihat di bawah ini
The One Page Linux Manual
Selanjutnya ... Konfigurasi Ip Address dengan CLI
reference :
buku Administrasi Server Dalam Jaringan Menggunakan Linux Debian 6
Buku TKJ XI-1
referensi : http://roziq.com/perintah-perintah-dasar-linux-dan-konfigurasi-ip-address-cli/


silahkan lihat ini :

http://videonem.com/configure/

Lanjut baca - Perintah-perintah dasar Linux

Kamis, 21 Maret 2013

ip address, subnet mask, network id, host id

IP versi 4

Dalam kali ini kita akan menganalisis IP V 4 dalam ip ada beberapa istilah yaitu , IP Address, subnet mask, default gateway, DHCP Server, DNS server, Network ID, Host ID.
IP Address adalah alamat yang didapat oleh client dari server untuk dapat terhubung dan melakukan hubungan antra client dengan server dan client lainnya yang terhubung dengan server yang mana network id nya sama. Contoh IP adalah 192.168.21.129 dalam binnernya adalah 11000000.10101000.00010101.10000001.

Biasanya terdapat penulisan ip address 192.168.21.129/25. Ini berarti 25 itu menunjukkan network ID dan dapat menentukan banyaknya client yang dapat masuk dengan network id tersebut. Perhitungannya adalah jumlah dari berapa banyak angka biner dari kiri kalo contoh di atas adalah /25 berarti dihitung banyak biner dari kiri ke kanan sampai ke 25 setelah itu adalah sisanya 11000000.10101000.00010101.10000001. angka yang berwarna merah menunjukkan jumlah dari 25 tersebut. Sisanya adalah jumlah client yang dapa ditampung oleh server tersebut. Dalm hal ini berarti sisa bilangan binernya adalah sebanya 7 berarti 2^7 kombinasi client atau sama dengan 128 client dikurangi network sama broadcast.

Default gateway adalah gerbang yang harus dilewati ketika salah satu client mengakses jaringan luar.
DHCP server adalah pembagi IP address.

Subnet mask menunjukkan berapa banyak client yang dapat ditampung misalnya 255.255.255.0 berarti yang dapat ditampung adalah 2^8 client atau sebanyak 255 client. Misalnya lagi 255.255.0.0 berarti ada sebanya 2^16 kombinasi client yang dapat ditampung.

DNS (Domain Name Server) adalah merupakan alamat dari server yang memberikan layanan. Biasanya DNS ini ada di domain web.

Network ID adalah angka IP Address yang sama antara client satu dengan client yang lainnya agar bisa saling berhubungan. cara untuk mengetahui network id adalah dengan cara IP(binary) AND  Subnet Mask hasilnya adalah NETWORK ID. Misalnya : ipnya 192.168.21.129 dan subnet masknya adalah 255.255.255.0
Maka network ID adalah 192.168.21.129(jadikan biner) AND 255.255.255.0 (jadikan biner) hasilya adalag
IP                      :11000000.10101000.00010101.10000001
Subnet mask      :11111111.11111111.11111111.00000000  AND
Network ID        :11000000.10101000.00010101.00000000 (192.168.21.0)
Jadi network id itu ditentukan oleh subnet masknya    
  
Selain network id ada lagi satu yaitu HOST ID adalah yang dapat menunjukkan berapa client yang dapat masuk pada jaringan tersebut. Untuk mengetahui host ID caranya adalah IP(binary) XOR Subnet Mask hasilnya adalah HOST ID. Misalnya : ipnya 192.168.21.129 dan subnet masknya adalah 255.255.255.0.
Atau dapat di hitung 2^y -2 dimana y adalah jumlah angka 0 yang ada di subnet mask. Kalo dalam hal ini adalah 8 berarti 2^8 = 255-2 = 253. Dimana dikurangi network dan broadcast ID
Lanjut baca - ip address, subnet mask, network id, host id